Pengguna StockBill kadangkala ‘terpaksa’ harus melakukan instalasi OS (Windows) kembali karena komputer mengalami error atau terinveksi virus. Sebelum melakukan instalasi ulang, lakukan dulu backup database StockBill dan data-data lain di komputer. Selain itu juga harus diingat untuk hanya melakukan format pada drive tempat windows yang akan diinstal ulang (biasa drive C:) saja.
Backup Database
Untuk pengguna StockBill yang menggunakan database MYSQL dari PHPTriad, berikut 2 cara melakukan backup databasenya.
1. Melalui localhost/phpmyadmin
Bla.. bla… bla…
2. Melalui folder apache
Bla… bla… bla..
Instal ulang Windows dan StockBill
Setelah proses copy database untuk diamankan selesai, dilanjutkan dengan instal ulang Windows. Jangan lupa untuk tidak melakukan format pada semua drive di harddisk. Hal ini dilakukan agar regcode StockBill tetap bisa digunakan. Bila semua drive pada harddisk diformat, program StockBill nantinya akan menganggap sebagai harddisk yang berbeda (dianggap ganti PC/HDD) sehingga regcode tidak bisa digunakan. Satu lisensi StockBill hanya diperuntukkan 1 (satu) komputer/HDD saja.
Setelah instalasi Windows selesai dan windows berjalan normal, lakukan instalasi dan registrasi StockBill seperti biasa. Jangan lupa untuk mensetting jenis software sebelum mengembalikan database lama StockBill Anda. Hal ini wajib dilakukan untuk mencegah kerancuan pennulisan data berikutnya karena tiap jenis software berbeda cara pembacaan/penulisan databasenya.
Mengembalikan Database StockBill
Setelah proses copy database untuk diamankan selesai, dilanjutkan dengan
